Pengertian dan Contoh dalam Memberikan Komentar

Hello sobat, kali ini biyasane akan membahas salah satu materi Bahasa Indonesia yakni Pengertian dan Contoh dalam Memberikan Komentar, pembahasan ini untuk kalian yang duduk di kelas 9 SMP. Pembahasan dalam artikel ini mengenai pengertian dari memberi komentar, tujuan memberikan komentar, syarat dalam memberikan kritikan serta dukungan beserta contoh komentar untuk karya seni dan produk.

Pengertian Komentar atau Pendapat
Arti dari memberikan komentar atau pendapat ialah mengungkapkan secara lisan ataupun tulisan secara langsung terhadap suatu hasil karya atau produk yang bisa berbentuk kritikan atau pujian, dalam kehidupan sehari-hari tentunya sobat sering bukan mendengar atau melihat seseorang memberikan komentar terhadap sesuatu?

Pengertian dan Contoh dalam Memberikan Komentar

Apa yang Harus Diperhatikan dalam Memberi Komentar
Berikut ini beberapa hal yang mesti diperhatikan dalam memberi komentar terhadap sesuatu.

1. Setiap komentar yang diungkapkan dapat berupa dukungan dan kritikan.
2. Memberi alasan kuat dengan memberikan fakta serta contoh yang terkait dengan komentar dukungan dan kritikan.
3. Mempergunakan tata bahasa yang efektif, santun, serta komunikatif agar lebih mudah dipahami.

Hal Apakah yang Diperlukan untuk Mengomentari Sebuah Hasil Karya Seni
Berikut ini beberapa hal-hal yang bisa menjadi dasar dalam memberikan komentar untuk Hasil Karya Seni, berikut ini diantaranya:

1. Tema dari Karya Seni yang diangkat.
2. Bahasa yang dipergunakan.
3. Berbobot atau tidak penyajian materinya.
4. Manfaat dari materi.

Hal Apa Saja yang bisa Dikomentari dari sebuah Karya Produk
Berikut ini merupakan hal-hal dari suatu Karya Produk yang bisa menjadi alasan dalam memberikan komentar, berikut ini diantaranya:

1. Kemasan dari suatu karya produk.
2. Kegunaan dari suatu karya produk.
3. Kesesuaian dari harga yang ditawarkan dengan kegunaan dari suatu karya produk.
4. Efek dari menggunakan suatu karya produk.

Syarat Memberikan Kritikan Kepada Karya Seni
Persyaratan dalam memberi kritik kepada suatu karya seni yakni:

1. Harus apa adanya dan bersifat objektif
2. Bersifat membangun dan konstruktif 
3. Penggunaan bahasa yang komunikatif serta efektif 
4. Menjaga kesopanan dan etika ketika berbicara
5. Memberikan saran untuk perbaikan

Syarat Memberikan Dukungan dan Pujian Kepada Sebuah Karya Seni ataupun Produk
Syarat-syarat dalam memberikan sebuah pujian dan dukungan terhadap sesuatu karya seni ataupun produk:

1. Bersifat apa adanya dan objektif.
2. Tidak berdasarkan pendapatan dari produk dan suatu karya seni
3. Pergunakan bahasa yang komunikatif serta efektif 
4. Menjaga kesopanan dan etika dalam berbicara
5. Memberikan alasan berdasarkan fakta yang ada.

Berikut ini Contoh dalam memberikan kritik terhadap sebuah hasil karya seni
Cerpen dengan judul "Aku dan Roma" merupakan sebuah karya seni yang baik, namun inti cerita hanya menggambarkan tentang kehidupan seorang remaja dari golongan orang kaya yang tanpa perlu banyak usaha dapat menghabiskan uang hanya untuk menikmati sebuah kota mode di Roma dimana dia bisa berbelanja pakaian yang ia idam-idamkan, cerita tersebut akan lebih memiliki makna jika mengisahkan tentang seorang remaja yang memiliki hobi foto dan dia melakukan beberapa perjalanan meliput rancangan-rancangan mode yang sedang tren.

Contoh dalam memberikan kritik terhadap hasil karya yang berupa sebuah produk
Kain batik merupakan hasil produksi kerajinan yang memiliki nilai ekonomis tinggi, disukai segala lapisan masyarakat baik dikota besar maupun masyarakat pedesaan, namun sayang hanya dengan mengejar untung yang tinggi beberapa pengrajin memakai kain dengan kualitas yang kurang baik, hal ini akan memberikan efek ke pembeli, yang nantinya akan menerima dampaknya bukan saja penjual namun juga pengrajin, karena itu kualitas bahan harus tetap dijaga.

Berikut ini contoh dalam memberikan dukungan kepada hasil karya yang berupa produk
Novel Aiko salah satu hasil karya seni tinggi, karena mengandung unsur sejarah peradaban bangsa yang didukung dengan bukti-bukti yang membawa setiap pembacanya seakan mengalami zaman itu, dengan nama tokoh yang sudah dikenal sehingga memudahkan orang yang membaca untuk memahami jalan cerita, wajar saja novel ini sangat diminati masyarakat sampai harus dicetak ulang sebanyak 5 kali.